Biarlah

Biarlah
usah aku kau pedulikan
jangan kau berhenti di tengah jalan
menungguku menyamakan langkah denganmu
tak perlu menoleh ke belakang
atau bahkan memutar haluan
untuk surut kembali ke ke permulaan
karena itu melelahkan

aku memang butuh sahabat perjalanan
yang bisa menggandengku saat kelelahan
atau sekedar menyemangati dan saling menguatkan
bukan sahabat yang datang saat kegembiraan dan pergi saat kesusahan
bukan pula sahabat yang mengatakan kebaikan padahal itu keburukan

tapi bukan berarti aku kesepian
bukan berarti juga aku kesulitan
jalan ini bukan tanpa halangan dan hambatan
tapi setiap kali aku menjejak langkah
kutemui mereka dengan senyum merekah
wajah-wajah penuh keikhlasan
dan kami bersama meretas jalan

aku sama sekali tidak keberatan
kau berdiri jauh di depan
menjemput harapan
menyongsong masa depan
di sini pun aku sedang merajut impian
dalam rumah keteguhan
dalam bilik kesabaran

dan lihatlah
suatu hari nanti aku akan berdiri di sampingmu
menyamakan langkahku denganmu
ketika hari itu tiba
di sana akan kau temui aku dalam sosok yang berbeda
dan kau pun akan merasa bangga
jadi tak perlu kau hiraukan aku
tetaplah di sana di jalanmu
untuk kau memulai langkah baru
tetaplah di sana tanpa ragu
karena aku pun tak ragu mengejarmu,menyusulmu
yakinkah kau akan itu?




*tulisan ga jelas
banget,bukan tentang siapa-siapa,bukan tentang apa-apa,hanya kata-kata yang mengendap di kepala,dan butuh dimuntahkan ^__^