Minggu, 05 April 2009

Berita itu...kematian...

Berita itu..Selalu datang tiba-tiba..Berita itu..selalu berhasil meluruhkan persendianku..Berita itu..Entah siapapun itu,entah yang kukenal,entah tidak,membuatku tak berdaya..Berita itu..Berita kematian..

Entah,beberapa hari belakangan ini,berita itu sering terdengar.Orang tua teman di kampus,tetangga di rumah,ibunda seorang sahabat...

Sahabat yang wajah cantiknya selalu dipenuhi senyum.Tak bisa kubayangkan,betapa sedihnya ia saat akhirnya takdir itu datang menghampiri..mengambil ibunda terkasih dari sisinya.Ingin kuucap kata-kata penghiburan,merengkuh pundaknya,menguatkan.Tapi apa daya,sang sahabat jauh dari jangkauan.Hanya doa lirih dari sini yang bisa kuberikan.

Kematian...
Adakah seseorang yang tahu kapan ia akan mati?Adakah peramal yang bisa meramalkan kematiannya sendiri?
Tidak.
Tak ada seorang pun yang tahu kapan kematian akan menghampiri.
Tak ada yang bisa menarik ulur takdir kematian,tak ada yang bisa menolak kehendak Allah ini.Andaipun kita pergi ke dasar bumi untuk bersembunyi,kalaulah sudah saatnya,kematian pasti kan menghampiri.
Tidak seorang pun yang bisa memilih ingin mati dengan kondisi seperti apa.Mungkin,ia datang saat kita sedang tertidur lelap,saat kita sedang makan,atau bahkan saat sedang membaca postingan ini.
Pernahkah membayangkan...saat sedang asyik-asyiknya menonton TV,tiba-tiba saja gempa melanda,lalu rumah kita roboh dg kita di dalamnya??Atau..Ketika kita sedang asyik jalan di mall,tiba-tiba bom meledak di dekat kita??Atau,seperti yang dialami oleh para korban bencana situgintung dan tsunami Aceh.Saat tengah tertidur lelap,tiba-tiba air bah melanda.Siapkah kita kalau itu terjadi???

Pun kita tidak pernah menduga berita kematian siapa yang akan kita dengar hari ini.Apakah orang tua kita,kakak,adik,sahabat,atau orang-orang terkasih lainnya.Lagi-lagi:siapkah kita??
Apa yang akan kita lakukan seandainya itu terjadi?Menangis?Meratap?Histeris?

Segala sesuatu adalah milik Allah,dan kepadaNyalah kita kembali..

Kematian...
Sungguh suatu misteri..
Allah..
Siapkah hamba bila dia tiba-tiba datang menghampiri??


5 komentar:

  1. Innalillahi wainnailaihi roji'uun...
    semoga Husnul khotimah.

    BalasHapus
  2. kullu nafsin dzaa ikatulmaut.
    jadikan kan lah berita kematian sebagai pengingat, karena pasti kita akan nyusul.

    BalasHapus