
Mbak-mbak sekretaris yang baru, menggantikan mas-mas sekretaris yang selama ini jadi partner, saat ini sedang hamil. Sebenarnya, kehamilan si mbak penerimaan S1 ini selisih 1 bulan dengan kehamilan kakak Azka dulu. Kalau saya diketahui hamil bulan Februari, mbak ini ketahuan hamil tak lama sesudah saya keguguran, sekitar akhir Maret. Dan sekarang kehamilannya sedang memasuki bulan keempat. Tak terasa ya. Waktu berjalan begitu cepatnya.
Awalnya, kami ngobrol tentang cuti kehamilan yang akan diambilnya di pertengahan November. Kalau mengingat saat itu akan tiba, malah saya yang deg-degan. Soalnya itu berarti saya harus menjadi single fighter secretary selama 3 bulan, sepanjang cuti bersalinnya. Semoga semua berjalan baik-baik saja selama tiga bulan nanti. Dan kalau saya mengingat, seandainya kakak Azka masih ada (tidak untuk menyesali keadaan, sama sekali tidak), berarti HPLnya sekitar Oktober, dan itu berarti kedua sekretaris bakal tidak ada di tempat selama 3 bulan. Waah, kalau itu yang terjadi, siapa yang bakal kelimpungan ya? Heuuu...
Ngobrol ini ngobrol itu, kita lantas saling bercerita tentang kebiasaan datang bulan. Dan mbak itu bilang, katanya 3 bulan terakhir sebelum kehamilan, siklus menstruasi biasanya teratur. Awalnya saya yang yang bercerita kalau siklus bulanan saya kali ini sedang tidak teratur. Alasannya karena kecapekan. Dan mbak tersebut menyarankan, agar jangan capek-capek, biar programnya berhasil. Dan memang setelah diingat-ingat, sebelum hamil dulu, siklus menstruasi saya teratur.
Kalau dirunut ke belakang, waktu awal menikah, saya memang kelayaban kesana-kemari. Kondangan kesana-sini. Sempat, beberapa bulan di awal pernikahan itu, saya dan suami mbolang ke Jember, ke Solo, atau ke Magelang, hanya untuk kondangan. Ada yang naik turun bis, ada yang naik turun pesawat, atau cuma duduk manis di dalam mobil. Saya ingat terakhir kali saya menstruasi adalah saat kami sedang pulang dari perjalanan ke Magelang, dan sedang mampir di pasar batik Pekalongan. 2 minggu sebelumnya, kami jalan ke Solo. Saat itu saya benar-benar merasa kelelahan. Dan benarlah, biasanya kalau kelelahan saya 'dapet'
Setelah itu, si mas bilang, intinya: 'mulai sekarang, kita istirahat dulu. nggak kemana-mana. biar kamu nggak kecapekan'. Dan, sebulan lebih kemudian, saya dinyatakan hamil. Meskipun harus keguguran di tengah jalan.
Oya, sebelumnya saya juga pernah diurut oleh tukang urut (ya iyalaah, masa diurut sama tukang sayur?)-waktu itu karena leher saya kecetit, eh malah jadi diurut seluruh badan- dan dia bilang kalau rahim saya lemah. Hmm.. Wallahu a'lam. Saya juga tidak tahu penjelasan secara medisnya dia tahu darimana. Karena itu, saya diminta untuk menguatkan rahim dengan makan makanan tertentu dan menghindari makanan tertentu secara berlebihan (buah dan sayuran). Dan sewaktu dia datang urut kedua kalinya, dan tahu saya habis keguguran, semakin banyaklah ceramahnya. Yah, intinya, saya dilarang bercapek-capek ria.
Saya sendiri sering heran, saya kok suka banget capek-capekan kesana-kemari. Contohnya saja liburan kemarin. Di tengah liburan, saya sempat bilang ke mas: 'waah, kalau capek-capek kayak gini, biasany dapet nih'. Dan lagi-lagi, dua hari kemudian, dapet beneran.
Jadi, mulai sekarang, sepertinya harus membatasi aktivitas nih. Karena Juni ini sudah 3 bulan sejak dikuret. Dan itu berarti sudah boleh merencanakan kehamilan lagi. Untuk semuanya sih, saya manut saja sama Allah. Karena Dia yang Maha Memberi, Maha Menjaga, Maha Mengatur segalanya. Pasrah saja. Yang penting, tetap jaga kesehatan dan stamina. Ya to?
*picture from google
^^
BalasHapusiyaaaaa :) jangan terlalu banyak mikirin juga..
BalasHapus*_*
BalasHapusnggak kok Phil
BalasHapuscuma kepikiran gini: 'Iya juga yaa.. dulu sebelum hamil, siklusku teratur banget'
berarti bener gitu kali yaa..
Iya..
BalasHapus(apanya yg iya??)
hayoo, apanya yang iya?
BalasHapushuum nih, aku tuh gampang capek, tapi suka men-capek-kan diri
mungkin nanti kalau hamil lagi, aku harus dikurung kalau weekend, biar ga dolan-dolan :p
Setuju kurung Andiah :-P
BalasHapus-_____-"
BalasHapushoow..dokter aku dulu malah nglarang aku diurut..
BalasHapusItu diurutnya pas sebelum hamil kok. Awalnya juga mau diurut karena lehernya sakit aja. Eeh, malah perutnya ikut diurut juga :D
BalasHapushohow kirain :D
BalasHapussudah merencanakan nama anak belum?
BalasHapusDr hape jd ga keliatan konten hamilnya....cm komen2 aja....andiah uda hamil lagi?
BalasHapushihi...
BalasHapusudah dong, latansa :)
BalasHapuskok bisa gitu?
BalasHapushmm?
belum mbak Wik..
itu lagi cerita masa-masa sebelum hamil dulu
Udah 2 x ini sy bk blog andiah ga kliatan isinya, cm komen2 aja
BalasHapusnah looh, kenapa ya?
BalasHapusMPnya errorkah? *_*
aku udah 2 bulan ini telat, tapi trus dapet
BalasHapusmalah bulan ini telat 8 hari
pas dapet rasanya sakiiiiittt banget *_*
-curcol-
Ocha gimana kabar say?
BalasHapusLama ga kontak...